Rangkaian inverter DC to DC ini dapat digunakan untuk mengubah tegangan DC 12 volt dari accumulator mobil menjadi tegangan DC simetris ± 30 volt yang dapat digunakan untuk mensupply power amplifier mobil OCL 500 watt. Rangkaian inverter DC 12V ke DC ±30V ini menggunakan power MOSFET 4 buah tipe MTP75N06 dengan pembangkit pulsa dari IC khusus multivibrator tipe SG3525. Rangkaian inverter DC ke DC seperti pada gambar dibawah merupakan pengganti power supply simetris untuk memberikan sumber tegangan DC simetris pada power amplifier mobil yang membutuhkan sumber tegangan DC simetris. Gambar rangkaian dan daftar komponen untuk membuat inverter DC 12 volt ke DC simetris ± 30 volt dapat dilihat pada gambar berikut.
Dec 14, 2017 - In our case the 78L05 IC is an iconic regulator IC that finds its application in most of the projects. The name 78L05 signifies two meaning, “78”.
Rangkaian Inverter 12 V DC Ke +/- 30 V DC Rangkaian inverter DC 12 volt ke DC simetris ± 30 volt diatas pada dasarnya mengubah tegangan DC 12 volt menjadi tegangan AC 2 phase 30 volt kemudian menyearahkan kembali tegangan AC tersebut menjadi tegangan DC simetris ± 30 volt. Pada dasarnya rangkaian inverter DC ke DC pada gambar diatas terdiri dari beberapa bagian untuam sebagai berikut. Bagian pembangkit pulsa, bagian ini berfungsi untuk membangkitkan pulsa yang saling komplemen pada kedua outputnya untu memberikan tegangan driver ke rangkaian switching MOSFET agar dapat menginduksi transformer inverter. Bagian ini dibangun menggunakan IC pembangkit pulsa SG3525.
Bagian switching, bagian ini berfungsi untuk memberikan tegangan induksi ke transformer dengan cara menginduksi masing-masing kutup transformer secara bergantian. Bagian ini terdiri dari 2 set MOSFET yang diparallel dan bekerja secara bergantian sesuai pulsa dari IC SG3525. Rangkaian switching dibangun dengan 4 buah MOSFET tipe MTP75N06. Transformer step-up, bagian ini berfungsi untuk menaikan tegangan DC 12 volt menjadi tegangan AC 2 phase 30 volt pada ouput transformet dengan CT. Bagian rectifier, bagian ini berfungsi untuk mengubah tegangan AC 2 phase tersebut menjadi tegangan DC simetris ± 30 volt.
Komponen yang digunakan pada bagian rectifier adalah dioda beridge dan kapasitor electroli (elco). Rangkaian inverter DC 12 volt ke DC simetris ± 30 volt ini dapat digunakan untuk memberikan supply tegangan ke power amplifier mobil 500 watt OCL dari accumulator mobil.
Artikel yang lalu nomor ED03.2b1 menghantarkan cara pembuatan adaptor dengan IC regulator 7805. Dengan untai tersebut masih ada kekurangan, karena untai tersebut hanya bisa memberikan tegangan keluaran 5 volt saja. Bagaimana jika kita menginginkan tegangan yang universal / random sesuai kebutukan kita (bisa kita atur) (Adjust)? Beberapa IC regulator yang sudah lama ada di pasaran telah memberikan solusi untuk pertanyaan di atas. Sebagai contoh kali ini kita akan membahasa penggunaan LM 317 beserta “keluarga” untuk IC Regulatornya. IC REGULATOR LM 317 (Adjustable Voltage Regulator) Adaptor dengan jenis regulator yang dapat diatur tegangan output yang bervariasi dengan memutar potensiometer.
Ada dua variasi yang sama dalam pengaturan tegangan simetris, dikenal sebagai regulator tegangan positif d dan regulator adjustable negatif. LM317 adalah contoh klasik dari regulator tegangan disesuaikan positif, yang tegangan output dapat bervariasi pada kisaran 1,2 volt sampai 57 volt. LM337 adalah contoh negatif regulator tegangan disesuaikan. LM337 sebenarnya adalah komplemen dari LM317 yang mirip dalam operasi & desain; dengan satu-satunya perbedaan polaritas tegangan output diatur.
![Lm317 Lm317](http://danyk.cz/s_atx01d.png)
Diagram LM 317 Sekarang kita membahas bagaimana LM317 disesuaikan dengan IC regulator tegangan positif. Diagram koneksi ditampilkan di bawah. Perhitungan tegangan output Regulator Gbr2. Rangkaian Adjustable Voltage Regulator LM 317 Pada gambar tampak Resistor R1 dan R2 yang menentukan tegangan keluaran (Vout). Resistor R2 diatur untuk mendapatkan tegangan keluaran antara 1,2 volt sampai 57 volt. Tegangan yang diperlukan dapat dihitung dengan menggunakan persamaan output: Vout = Vref (1 + R2 / R1) + Iadj R2 Di sirkuit ini, nilai Vref adalah tegangan referensi antara terminal penyesuaian dan output diambil sebagai 1,25 Volt. Nilai Iadj akan sangat kecil dan juga akan memiliki nilai konstan (ditiadakan/ dianggap tidak ada).
Dengan demikian persamaan di atas dapat ditulis kembali sebagai Vout = 1,25 (1 + R2 / R1) Dalam persamaan di atas, karena nilai Iadj kecil, penurunan karena R2 diabaikan. “Keluarga” IC Adjustable Voltage Regulator Dengan untai (rangkaian) yang sama IC regulator untuk LM 317 dapat diganti dengan beberapa IC regulator dengan type LM juga yakni LM 117 dan LM 217, sehingga diagram circuitnya adalah sebagai berikut: Gbr3. Rangkaian Adjustable Voltage Regulator LM 317 dan “keluarga” Sedangkan bentuk spesifik dari “keluarga” LM 317 adalah seperti gambar berikut: Gbr. Bentuk spesifik dari “keluarga” LM 317 IC LM 723 sebagai Adjustable Voltage Regulator Berbeda dengan LM 317 dan “keluarga” yang hanya mempunyai 3 kaki (tampak gamabr di atas). LM 723 berstruktur DIL (Dual in line) yang mempunyai kaki sebanyak 14 buah.
Seperti dalam gambar di bawah, selain terlihat bentuk DIL dan terlihat circuit diagram dalam chip IC ini. Circuit diagram dalam chip IC LM 723 IC LM723, IC ini memiliki sumber tegangan referensi, sebuah error amplifier, series pass transistor, dan current limiting tran sistor yang semua itu terkandung dalam satu paket kecil (DIL). Perangkat ini dapat terhubung untuk beroperasi sebagai regulator tegangan positif atau negatif dengan tegangan output mulai dari 2 V sampai 37 V, dan besar arus keluaran max 150 mA. Tegangan suplai maksimum adalah 40 V, dan peraturan baris dan beban yang masing-masing ditetapkan sebagai 0,01%. Dalam IC regulator LM 723 dengan regulator tegangan positif. Tegangan keluaran dapat diatur pada nilai antara sekitar 7 V ( tegangan referensi ) dan 37 V dengan pemilihan resistor R1 dan R2.
![Pengganti Ic Lm317 Pengganti Ic Lm317](/uploads/1/2/5/4/125497914/171779940.jpg)
Sebuah potensiometer dapat dimasukkan antara R1 dan R2, tentu saja, untuk memberikan tegangan yang diinginkan. Sebuah transistor eksternal Darlington dapat dihubungkan ke Q1 untuk menangani arus beban yang besar. Garis patah pada gambar menunjukkan koneksi untuk sederhana ( non – foldback ) membatasi arus. ( Foldback saat ini dapat membatasi juga dapat digunakan dengan IC LM723 ). Sebuah tegangan output regulator kurang dari 7 Volt tegangan referensi dapat diperoleh dengan menggunakan pembagi tegangan di seluruh sumber referensi terminal 6 dan 7).
Tegangan referensi dapat dibagi dengan menghubungkan ke terminal 5. Rangkaian Adjustable Voltage Regulator IC LM 723 dengan penguat arus. Catatan: Tegangan suplai (V in), pada titik terendah pada gelombang riak, harus setidaknya 3 V lebih besar dari output regulator dan lebih besar dari VREF. Paramater dari IC Regulator lm723. Output max 150 mA. Tegangan Output bisa diatur (Volt).
Tegangan Masukan Min 9,5 Volt. Tegangan Masukan Max 40 Volt.
Keluaran Adjustable Ya. On / Off Pin No. Kesalahan Flag Tidak ada.
Suhu Min -55 derajat C. Suhu Max 150 derajat C. Tetap berkonsentrasi berkendaraan & keep safety Salam. Sumber: internet. Pengertian Adaptor Adaptor adalah suatu alat yang di dalamnya ada rangkaian elektronika yang dapat mengubah tegangan AC menjadi DC dan sekaligus menurunkannya menjadi tegangan yang diinginkan. Rangkaian ini adalah alternatif pengganti dari sumber tegangan DC, misalnya batu baterai dan accumulator. Keuntungan dari adaptor dibanding dengan batu baterai atau accumulator adalah sangat praktis berhubungan dengan ketersediaan tegangan karena adaptor dapat di ambil dari sumber tegangan AC yang ada di rumah, di mana pada jaman sekarang ini setiap rumah sudah menggunakan listrik.
Selain itu, adaptor mempunyai jangka waktu yang tidak terbatas asal ada tegangan AC, tegangan AC ini sudah merupakan kebutuhan primer dalam kehidupan manusia. BAGIAN-BAGIAN ADAPTOR DENGAN TRASNFORMATOR Alat adaptor sederhana terdiri dari:. Bagian utama adalah tranformator step down. Dalam transformator ini ada 2 buah lilitan/kumparan kawat yang tidak saling berhubungan, yang disebut dengan kumparan primer dan kumparan skunder. Pada traformator stepdown kumparan primer jauh lebih banyak dari pada kumparan skunder, tetapi diameter kumparan kawat primernya juga lebih kecil dari pada kumparan kawat skunder. Kumparan primer nantinya akan dihubungkan dengan tegangan jala-jala PLN (stop kontak). Pada kumparan skunder mempunyai tap-tap tegangan untuk keluaran yang bervariasi.
Tap-tap tegangan yang dibuat biasanya 3 volt, 4,5 volt, 6 volt, 7,5 volt, 9 volt, 12 volt, 15 volt, 18 volt, 25 volt, 32 volt dan tap-tap sesuai kebutuhan pengguna. Transformator ct Dalam prakteknya tranformator dibedakan dalam bentuk Non CT dan CT (center tap). Dalam bentuk CT maka kumparan kawat skundernya akan diberikan terminal CT yang berada di tengah-tengah, sedangkan tegangan keluarnya akan ada keluaran tap yang seimbang (kanan dan kiri), misalnya terminal skundernya ada 5 buah tap, maka akan ditampilkan keluaran CT, 6 volt kiri, 6 volt kanan, 9 volt kiri dan 9 volt kanan.
Transformator non ct Untuk besar fisik dari transformator, bergantung pada kekuatan arus (Amper) yang bisa dihasilkannya, semakin besar fisik dari transformator dan kumparan yang digunakan di dalamnya, maka akan menghasilkan arus (ampere) yang besar pula. Bagian Penyearah, Bagian ini akan menyearahkan tegangan AC menjadi tegangan DC. Komponen utamanya berupa dioda.
Simbol dioda Gbr 4. Dioda tunggal dan diode daya besar Dalam penggunaan tranformator Non CT, maka banyaknya dioda yang digunakan berjumlah 4 dan dirangkai sedemikian rupa sehingga membentuk jembatan dioda atau bridge dioda. ( dalam prakteknya sudah ada 1 unit komponen yang didalamnya sudah terangkai 4 buah dioda, yang sering dinamakan dioda bridge. Bridge Dioda dengan menggunakan 4 Dioda yang dirangkai sedemikian rupa sehingga dapat menghasilkan tegangan DC (-) dan (+) Dalam penggunaan tranformator CT, maka banyaknya dioda yang digunakan berjumlah 2 dan dirangkai sedemikian rupa sehingga ujung positif dari dioda akan ditemukan jadi satu. Bagian Filter atau penyaring Sebelum diuntai dengan filter ini tegangan yang dihasilkan dari tranformator dan disearahkan oleh diode masih berupa riple-riple (belum murni DC).
Untuk yang menghilangkan riple-riple itu digunakanlah filter berupa capasitor berjenis Elco (Elektrolit condensator). Elco ukuran besar untuk power Dengan pemberian Elektrolit condensator maka tegangan riple akan dihilangkan menjadi tegangan DC yang mendekati murni. Karena riple-riple itu dapat mengakibatkan efek suara dengung.
Bagian kabel dan konektor Bagian ini berupa kabel-kabel yang menghubungkan untai adaptor ke stop kontak PLN (colokan AC). Bagian ini terdiri dari jack/steker dan kabel input. Kabel Denan keempat bagian ini jika dirangkai akan membentuk alat adaptor sederhana.
Tegangan yang dikeluarkan adaptor ini tidak bisa berubah-ubah. Dengan penambahan saklar rotari, maka tegangan keluaran dapat diset (setting) pada tegangan step-step yang diinginkan. Contoh beberapa rangkaian adaptor sederhana dengan berbagai type: Gbr 8. Untai adaptor sederhana non ct 1/2 gelombangGbr 9. Untai adaptor sederhana non ct gelombang penuh (full wave)Gbr 10. Untai adaptor sederhana ct gelombang penuhGbr 11.
Untai adaptor sederhana ct dengan tegangan simetris Switcing regulator Dewasa ini seiring dengan perkembangan jaman penggunaan system switching regulator sudah banyak mengurangi penggunaan tranformator stepdown. Banyak adaptor dari peralatan elektronik sudah menggunakan system switching. Karena memang lebih praktis dan ekonomis. Karena dengan ukuran yang relatif kecil dapat menghasilkan arus yang sangat besar (sampai 45 amper) dengan hanya berukuran 2 x 5 x 10 cm saja. Bayangkan jika menggunakan transformator dengan ukuran 45 ampere akan berukuran jauh lebih besar dan juga pasti sangat berat. Adaptor Switcing Tetap berkonsentrasi berkendaraan & keep safety Salam.
Sumber: gambar internet.